Membawa Brand ke Social Media « Surabaya Web Community

Membawa Brand ke Social Media

Posted 13 years ago

Bagaimana agar sebuah brand bisa diterima di social media? Sabtu, 15 Januari 2010 lalu, hal tersebut dibahas dalam talkhsow di DBL Arena Surabaya.

Talkshow yang digelar dalam rangkaian INETS Expo 2011 tersebut dibuka dengan pemutaran film Culo Boyo Juniol karya Cak Ikin.

Setelah permutaran film, masing-masing pembicara yang terdiri atas Lona dari Sukoco (Surabaya Koprol Community), Erwin dari Kaskus Regional Surabaya, Frenavit dari TPC, dan Imam Muttaqin Public Relations dari DheZign.com mewakili Surabaya Web Community (suWec) memberikan komentar dan masukan.

Lona menceritakan, Koprol mempunyai komunitas yang aktif, sehingga bisa dimanfaatkan untuk membawa misi brand lewat social media karya putra Indonesia tersebut. Demikian juga kata Erwin, Kaskus bisa menjadi tempat menggalang dukungan untuk misi yang dibawa suatu brand.

Sementara Frenavit memberikan contoh bagaimana misi brand bisa disampaikan melalui blog. Dengan mendekati para blogger, menurut Frenavit, brand bisa mendapatkan suara dari para netizen yang terdokumentasi di blog.

Sifat blog yang mudah diindeks mesin pencari seperti Google, Yahoo, akan makin memudahkan konten dari misi suatu brand mudah ditemukan orang. Jika ternyata banyak blogger menulis jelek tentang brand tertentu, maka rugilah brand tersebut. Karena, nama jelek yang akan ia peroleh, ketika orang-orang mencari dengan kata kunci brand tersebut di mesin pencari.

Imam menambahkan, jika ingin masuk ke social media, brand harus membangun cerita yang menarik. Cerita itulah yang kemudian disebar kepada komunitas serta pengikut brand di social media. Hadirkan cerita tersebut di hampir semua social media yang menyasar segmentasi brand tersebut. Lakukan percakapan di sana.

Cerita yang menarik, apalagi berupa serial, akan membuat orang-orang penasaran untuk mengikutinya. Dan jika memang cerita itu benar-benar inspiratif, orang akan dengan suka rela membaginya dengan temannya yang lain. Jika sudah demikian, Anda bahkan tak perlu lagi membayar banyak orang untuk tahu bahwa brand Anda bagus.

Image courtesy of : http://rockmeamadeo.com